Dalam rangka mempersiapkan siswa menghadapi perlombaan perkemahan yang akan diadakan pada 25-27 Oktober mendatang dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, siswa SMPN 1 Ketungau Tengah menggelar kegiatan rutin Pramuka Penggalang dengan fokus pada keterampilan pioneering. Kali ini, siswa diajarkan membuat pionering jemuran yang menjadi salah satu keterampilan dasar dalam tali-temali.
Kegiatan yang berlangsung dengan penuh semangat ini dibimbing oleh para pembina Pramuka yang berpengalaman, yakni Khoirun Nisa, S.Pd., Gr dan Arendy Setiawan untuk kelas IX, Herani Kasuma, S.Pd., Hildawati, S.Pd., Gr, dan Rupinus Isa, S.Pd untuk kelas VIII, serta Nurhasanah, A.Ma dan Merry Anjelina, S.Pd untuk kelas VII. Para pembina memastikan bahwa setiap siswa mampu memahami teknik dasar tali-temali yang diperlukan untuk membuat jemuran dengan menggunakan simpul dan ikatan yang tepat.
Khoirun Nisa, S.Pd., Gr, pembina Pramuka kelas IX, menjelaskan pentingnya keterampilan ini sebagai bagian dari persiapan lomba dalam perkemahan. “Keterampilan pioneering tidak hanya berguna dalam Pramuka, tetapi juga memberikan siswa pengalaman langsung dalam memecahkan masalah, bekerja sama, dan melatih kreativitas mereka. Jemuran yang mereka buat adalah salah satu latihan untuk mengasah kemampuan tersebut,” kata Khoirun Nisa.
Selama kegiatan, siswa diajarkan cara membuat jemuran yang kuat dan kokoh dengan menggunakan tiang bambu dan tali pramuka. Selain itu, siswa juga dibimbing untuk berpikir kritis dalam menentukan desain yang efisien dan stabil agar jemuran tersebut dapat digunakan secara maksimal.
Latihan pionering ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tali-temali siswa, tetapi juga memupuk rasa percaya diri dan semangat kerja sama di antara mereka. Siswa diharapkan dapat mempraktikkan keterampilan ini dengan baik saat mengikuti perlombaan di perkemahan Hari Sumpah Pemuda nanti.
Dengan dukungan penuh dari para pembina dan antusiasme yang tinggi dari siswa, kegiatan ekstrakurikuler Pramuka Penggalang di SMPN 1 Ketungau Tengah terus menjadi wadah untuk mengembangkan keterampilan praktis, disiplin, dan rasa tanggung jawab di kalangan siswa. Semangat ini diharapkan dapat membuahkan hasil positif dalam berbagai kegiatan pramuka dan lomba yang akan datang.